Dibandingkan kali pertama , wisata kuliner kali ini lebih mendingan. Kalau dulu setiap malam makan kebab, kali ini ada peningkatan sedikit (juga peningkatan biaya sedikit karena nilai tukar won terhadap franc semakin lemah... sedihnya...), walaupun tetap hampir tiap malam juga makan kebab yang sama di warung yang sama, sehingga saya pikir si bapak berwajah keturki-turkian itu jangan2 menanti saya tiap malam... :D Tapi demikian pun, makan siangnya juga lumayan mendingan, meski di hari Senin tetap makan kebab dibungkus kulit, dan malamnya kembali makan kebab. Karena diberi voucher makan siang bernilai 20 franc sehari, makan siang bisa agak2 mewah. Hari Selasa makan siang dengan ikan trout rebus dengan kentang dan wortel kukus. Ikan trout-nya sih biasa-biasa saja, tapi bumbu wortelnya lumayan enak. Malam? Kebab lagi ^_^. Hari Rabu, makan chicken cutlet dengan makaroni dan saus tomat dilengkapi dengan sayur kol yang di-mashed. Malamnya? Tidak kebab! Soalnya ikut acara social event naik p...
Tulisan dari cerita sehari-hari