Ini cerita lama. Gak lama-lama amat sih.
Karena blog nya sekarang pindah kemari, jadi berniat menulis-nulis lagi, lagipula tahun ini -somehow- jadi rada sering jalan-jalan despite of kerjaan, disertasi (yg alhamdulillah dah selesai), dan hal-hal lain yang ada disekitar kita.
Ini cerita musim semi 2012. Waktu bunga sakura (botkot, kata orang sini) sedang mekar-mekarnya di Daejeon. Waktu lagi hangat-hangatnya suasana untuk menikmati indahnya dunia yang sesaat ini (haiyah). Dimulai dari halaman KAIST di sekitar kolam bebek, sampai ke kampus tetangga sebelah di Chungnamdae. Bersama teman-teman... menari jaipongan... haha..
Ini sepedaku, si manis dengan 7 tingkatan gear, lengkap dengan keranjang belanja, boncengan (khusus wanita), dan dudukan hape di setangnya. Lalu apa hubungan dengan melihat bunga?
Jadi, acara melihat bunga ini sebenarnya sudah pernah dilakukan setahun sebelumnya. Tapi gak seramai kali ini, soalnya ada juga yang baru datang dan melihat bunga sakura tahun ini.
Kira-kira jam 10an, mulai dari sekitar kolam bebek KAIST, lalu lanjut menyusuri jalan depan KAIST dimana pohon-pohon sakura berjejeran, lalu mampir sejenak makan siang di Misoya. Habis itu lanjut jalan ke CNU tempat satu area sekitar asrama mahasiswa, sepanjang jalan di kiri dan kanannya tumbuh pohon sakura.
Setelah itu kembali ke KAIST, joget poco-poco, foto-foto lagi dekat sport complex. Ditutup dengan makan malam di W7.
Lihat-lihat siapa yang ikutan, dari kiri ada Abi budak Malaysie, lalu Donny dan istrinya Verani, juga ada Adji (yang waktu itu masih sekjen KAIST-INA - eh KAIST-INA, KAIST, ini apaan... nanti saja ceritanya - ), disebelahnya ada Indra Karnadi ahli fisika dan Rully asli Tarogong, lalu disebelahnya Putu adik kelas beda (jauh) angkatan di Fisika, Pram si tukang monolog dulu tapi setelah TS (siapa pula TS) datang kabarnya jadi jarang terdengar, Riki-nya Dito, Dito-nya Riki, Claudia, Bebet (**) dan Geri (*-*)
Karena blog nya sekarang pindah kemari, jadi berniat menulis-nulis lagi, lagipula tahun ini -somehow- jadi rada sering jalan-jalan despite of kerjaan, disertasi (yg alhamdulillah dah selesai), dan hal-hal lain yang ada disekitar kita.
Ini cerita musim semi 2012. Waktu bunga sakura (botkot, kata orang sini) sedang mekar-mekarnya di Daejeon. Waktu lagi hangat-hangatnya suasana untuk menikmati indahnya dunia yang sesaat ini (haiyah). Dimulai dari halaman KAIST di sekitar kolam bebek, sampai ke kampus tetangga sebelah di Chungnamdae. Bersama teman-teman... menari jaipongan... haha..
Ini sepedaku, si manis dengan 7 tingkatan gear, lengkap dengan keranjang belanja, boncengan (khusus wanita), dan dudukan hape di setangnya. Lalu apa hubungan dengan melihat bunga?
Jadi, acara melihat bunga ini sebenarnya sudah pernah dilakukan setahun sebelumnya. Tapi gak seramai kali ini, soalnya ada juga yang baru datang dan melihat bunga sakura tahun ini.
Kira-kira jam 10an, mulai dari sekitar kolam bebek KAIST, lalu lanjut menyusuri jalan depan KAIST dimana pohon-pohon sakura berjejeran, lalu mampir sejenak makan siang di Misoya. Habis itu lanjut jalan ke CNU tempat satu area sekitar asrama mahasiswa, sepanjang jalan di kiri dan kanannya tumbuh pohon sakura.
Setelah itu kembali ke KAIST, joget poco-poco, foto-foto lagi dekat sport complex. Ditutup dengan makan malam di W7.
Lihat-lihat siapa yang ikutan, dari kiri ada Abi budak Malaysie, lalu Donny dan istrinya Verani, juga ada Adji (yang waktu itu masih sekjen KAIST-INA - eh KAIST-INA, KAIST, ini apaan... nanti saja ceritanya - ), disebelahnya ada Indra Karnadi ahli fisika dan Rully asli Tarogong, lalu disebelahnya Putu adik kelas beda (jauh) angkatan di Fisika, Pram si tukang monolog dulu tapi setelah TS (siapa pula TS) datang kabarnya jadi jarang terdengar, Riki-nya Dito, Dito-nya Riki, Claudia, Bebet (**) dan Geri (*-*)
Comments