Skip to main content

Busan Fireworks Festival 2012

Tahun 2007 pertama kali mendengar ada acara tahunan festival kembang api di Busan. Gak berangkat karena masih cinta lab (duh!).
Tahun 2008 ke Shenzen, lewat.
Tahun 2009. Ada acara di Busan. Tapi mendadak disuruh pulang sama babe Kim, sehari sebelum acara kembang api. Lewat.
Tahun 2010... kembali cinta lab (-__-). Lewat.
Tahun 2011 juga.
Tahun ini, karena ada kemungkinan gak bakalan disini lagi tahun depan, diniatkan baik-baik untuk pergi ke sana.

Tapi hari sabtu itu ada nikahan si Bumbum hyeong. (yang Jumat jelas gak bisa...). Dan juga katanya hujan seharian di seluruh semenanjung Korea. Daripada kamera basah, lebih baik nggak deh.

Lewat?

Karena hari sabtu itu hujan, termasuk di Busan. Ada blog yang melaporkan hujannya gede banget sampe ombaknya juga tinggi. Akhirnya... hari sabtu itu acaranya dibatalkan dan diundur hari Minggu malam!


God gives second chance!

Lupakan semua rencana hari Minggu (ngerakit Lego technic, menghadiri BBQ party ICD). Siang itu juga jam   12.59 naik KTX ke Busan, bareng Odi Kasyful Hanung, sampe sana langsung ke Gwangalli, nge-tag tempat, dapat nice spot, gak begitu sempurna sih (agak-agak ke pinggir ternyata), tapi tetap oke. 
Pulang kembali ke Daejeon senin pagi, masih sempat ke lab jam 11 hohohoh...

Hasilnya? Jjang!







Thanks God for the second chance (and for the wide lens, tripod and the remote shutter).

Comments

Popular posts from this blog

Nonton konser Momusu...

... di Olympic Hall, Olympic Park, Seoul hari minggu kemarin... Karena tak boleh motret dalam ruangan konser, taspun harus dititipin, jadi cuma bisa motret di luaran, di dalam.. ya pake kamera ponsel seadanya. Konsernya sendiri... hmm... not bad. Walaupun sudah tidak mengikuti perkembangan Momusu, tapi karena mereka menyanyikan seluruh single mereka dari Morning Coffee sampai yg terakhir (entah apa), jadi menyenangkan juga (sempat ikut teriak 'oi! oi! oi!' di single2 lama, dan tau2 sudah mengacung2kan tangan di lagu Happy Summer Wedding... hahaha...). Yang cukup mengejutkan, di sini ternyata lebih banyak cewek yg nonton dan histeris, dibandingkan yg biasa di lihat di dvd konser kan biasanya mas mas otaku... Toyyib... toyyib.... hihi...

What is wrong with those Gals?

Di cerita2 Indonesia jaman dulu: Sangkuriang, Roro Mendut, Putri Jambe, semuanya bercerita tentang cewek yang menerima lamaran cowok, tapi dengan syarat mesti membuat sesuatu yang luar biasa. Setelah itu, melihat sang cowok mampu melakukan syarat-syarat yg dia tentukan, dengan segala upaya akhirnya menggagalkan upaya sang cowok dengan berbagai macam tipu daya. Jadi inikah stereotip wanita Indonesia? Daripada menolak, lebih baik membuat sang cowok bahagia terlebih dahulu, setelah itu ditipu? Cuma mendeduksi fakta... tiada maksud menyinggung... ^_^v *kabur...* oh iya, saya belum nerusin Reason #2 ya... ^^;;;

Kunjungan ke Kareem

... bahkan bumbu nasi kebabnya pun dibungkus sampai ke Daejeon.. ntar masak deh di mabes.. Teringat request Umar ttg foto2 di Kareem, saya jadi ngubek2 isi hdd nyari2 itu foto2 jaman berkunjung ke warung kebabnya Anna Maria bukan Roy Marten berjudul Kareem bukan Abdul Jabbar pula... Setelah siang resah, malam gelisah, makan tak enak, tidur tak nyenyak memikirkan raibnya foto2 itu di hdd, akhirnya tadi malam saya temukan teronggok begitu saja di folder dengan judul "New Folder" di notebook (astaga... di sana ternyata...). Jadilah saya upload..