Skip to main content

Tiga Tahun Baru...

2005 -> 2006
Bertiga bareng ajudan-ajudan


2006 -> 2007
Berenam

2007 -> 2008
Satu gerombolan ^_^

Comments

maria lubis said…
bang toyib ya? tiga kali puasa tiga kali lebaran tiga kali taun baruan, bang toyib nggak pulang-pulang ...
Houari Sabirin said…
iya nih, sudah menyamai rekor bang toyib XD XD
rakyatnya makin banyak ya pak =D
Houari Sabirin said…
yg tahun baru 2006 -> 2007 sebenarnya berpotensi lebih banyak penduduk lagi: pak preman beni dan danu yg lebih suka main game di kamar + pak hapije yg iseng pergi ke seoul + (calon) bu sekwil yg entah di mana ^^;;;
Danu Pranantha said…
tahun 2005-->2006 jaman masih miskin, kemana-mana bertiga, kemana-mana jalan kaki, paling top naik bis :D Masih inget jalan kaki dari ICU ke E-mate lewat sepanjang sungai ga say?
tahun 2006-->2007 ada PSP-nya beni yg dimainin jadi ga ikutan taun baruan di expo.. dingin sih brrr :) si hendry dah jadian ma lucy, trus dah suka ngumpul-ngumpul ditempatnya ibu (sekarang diganti ke Mabes tempat mbak nuri kali ya hihihi)
tahun 2007-->2008 sudah di Indonesia bersihin rumah dari banjir kekeke
tahun 2008-->2009 ?????? houari sama hendry sudah mau diwisuda PhD bulan februari mungkin ;)
Houari Sabirin said…
amin ya Rabbal alamin... insya Allah say, mudah2an... doain aja
dah kangen ya? heheheheh
Danu Pranantha said…
amin :) kekeke kangen euy.. kangen ditraktir ak houari :P
Houari Sabirin said…
heheh semprul... saya dong yg ditraktir klo ke Indo

Popular posts from this blog

Nonton konser Momusu...

... di Olympic Hall, Olympic Park, Seoul hari minggu kemarin... Karena tak boleh motret dalam ruangan konser, taspun harus dititipin, jadi cuma bisa motret di luaran, di dalam.. ya pake kamera ponsel seadanya. Konsernya sendiri... hmm... not bad. Walaupun sudah tidak mengikuti perkembangan Momusu, tapi karena mereka menyanyikan seluruh single mereka dari Morning Coffee sampai yg terakhir (entah apa), jadi menyenangkan juga (sempat ikut teriak 'oi! oi! oi!' di single2 lama, dan tau2 sudah mengacung2kan tangan di lagu Happy Summer Wedding... hahaha...). Yang cukup mengejutkan, di sini ternyata lebih banyak cewek yg nonton dan histeris, dibandingkan yg biasa di lihat di dvd konser kan biasanya mas mas otaku... Toyyib... toyyib.... hihi...

What is wrong with those Gals?

Di cerita2 Indonesia jaman dulu: Sangkuriang, Roro Mendut, Putri Jambe, semuanya bercerita tentang cewek yang menerima lamaran cowok, tapi dengan syarat mesti membuat sesuatu yang luar biasa. Setelah itu, melihat sang cowok mampu melakukan syarat-syarat yg dia tentukan, dengan segala upaya akhirnya menggagalkan upaya sang cowok dengan berbagai macam tipu daya. Jadi inikah stereotip wanita Indonesia? Daripada menolak, lebih baik membuat sang cowok bahagia terlebih dahulu, setelah itu ditipu? Cuma mendeduksi fakta... tiada maksud menyinggung... ^_^v *kabur...* oh iya, saya belum nerusin Reason #2 ya... ^^;;;

Kunjungan ke Kareem

... bahkan bumbu nasi kebabnya pun dibungkus sampai ke Daejeon.. ntar masak deh di mabes.. Teringat request Umar ttg foto2 di Kareem, saya jadi ngubek2 isi hdd nyari2 itu foto2 jaman berkunjung ke warung kebabnya Anna Maria bukan Roy Marten berjudul Kareem bukan Abdul Jabbar pula... Setelah siang resah, malam gelisah, makan tak enak, tidur tak nyenyak memikirkan raibnya foto2 itu di hdd, akhirnya tadi malam saya temukan teronggok begitu saja di folder dengan judul "New Folder" di notebook (astaga... di sana ternyata...). Jadilah saya upload..